romanji
[
Seungri]
Gyeouri gago bomi chajaojyo urin shideulko
Keurieum soege mami meongdeureotjyo
(I’m singing my blues) paran nunmure paran seulpeume gildeulyeojyeo
(I’m singing my blues) tteunkureume nallyeobonaen sarang oh oh
[
GD]
Gateun haneul dareun gos neowahna wiiheomhanikka neo-ye-geseo tteonajuneun
geoya
Nimiran geuljae jeomhana bikeobhajiman naega monna sumneun geoya
Janinhan ibyeoreun sarangye (mallo)
keu eotteonmaldo wiiro twehl suneun eoptdago
Ama nae insaengye majimag mello magi naeryeo oneyo ije
[
Daesung]
Taeyeonaseo neol mannago jugeul mankeum saranghago
Parahke muldeureo shirin nae maeum nuneul kamado neol neukgil su eoptjanha
[
Taeyang]
Gyeouri gago bomi chajaojyo urin shideulko
Keurieum soge mami meongdeureotjyo
[
Seungri]
(I’m singing my blues) paran nunmure paran seulpeume gildeulyeojyeo
(I’m singing my blues) tteunkureume nallyeobonaen sarang oh oh
[
TOP]
Shimjangi meojeun geot man gata jeonjaengi kkeunnago keu kose eoreo buteun
neowahna
Nae meorissok saekyeojin trauma i nunmul mareumyeon chokchokhi giyeokhari
nae sarang
Kwehrobjido wehrobjido anha haengbogeun da honjanmal keu isange bokjabhan
geon mot chama
Daesurobji amureohjido anha byeolsueomneun banghwang saramdeureun wahtda
kanda
[
Taeyang]
Taeyeonaseo neol manna-go jugeul mankeum saranghago
Parahke muldeureo shirin nae maeum neoneun tteonado nan geudaero itjanha
[
Daesung]
Gyeouri kago bomi chajaojyo urin shideul-ko
Keurieum soge mami meongdeureotjyo
[
Taeyang]
Oneuldo paran jeo talbitaraeye na hollo chami deulketjyo
Kkumso-geseodo nan geudaereul chaja hemae-imyeo i noraereul bulleoyo
[
Seungri]
(I’m singing my blues) paran nunmure paran seulpeume gildeulyeojyeo
(I’m singing my blues) tteunkureume nallyeobonaen sarang
(I’m singing my blues) paran nunmure paran seulpeume gildeulyeojyeo
(I’m singing my blues) tteunkureume nallyeobonaen sarang oh oh
englise
The winter had passedAnd the spring has comeWe have witheredAnd our hearts are bruised from longing(i’m singing my blues)
Used to the blue tears, blue sorrow
(i’m singing my blues)
The love that i have sent away with the floating clouds, oh oh
Under the same sky, at different placesBecause you and i are dangerousI am leaving youOne letter difference from ‘nim’^It’s cowardly but i’m hiding because i’m not good enoughCruel breakup is like the end of the road of loveNo words can comfort mePerhaps my lifetime’s last melodramaNow its final curtain is coming downI was born and i met you
And i have loved you to death
My cold heart that has been dyed blue
Even with my eyes closed, i can’t feel you
The winter had passedAnd the spring has comeWe have witheredAnd our hearts are bruised from longing(i’m singing my blues)
Used to the blue tears, blue sorrow
(i’m singing my blues)
The love that i have sent away with the floating clouds, oh oh
I feel like my heart has stopped beatingYou and i, frozen there, after a warTrauma, that has been carved in my headOnce these tears dry up, i will moistly remember my loveI’m neither painful nor lonelyHappiness is all self-talkI can’t stand something more complicatedIt’s no big deal, i don’t careInevitable wandering, people come and goI was born and i met you
And i have loved you to death
My cold heart that has been dyed blue
Even if you have left, i’m still here
(i’m singing my blues)Used to the blue tears, blue sorrow(i’m singing my blues)The love that i have sent away with the floating clouds, oh ohAgain tonight, underneath that blue moonlight
I will probably fall asleep alone
Even in my dreams, i look for you
And wander around while singing this song
(i’m singing my blues)Used to the blue tears, blue sorrow(i’m singing my blues)The love that i have sent away with the floating clouds, oh oh(i’m singing my blues)
Used to the blue tears, blue sorrow
(i’m singing my blues)
The love that i have sent away with the floating clouds, oh oh
Indonesia
—Musim dingin telah berlalu
—Dan musim semi telah tiba— Kita merasa terpuruk— Dan hati kita sakit karena rindu— (Ku nyanyikan haru biruku)— Dengan air mata sedih, penderitaan sedih— (Ku nyanyikan haru biruku)— Cinta itu kukirim jauh dengan awan yang mengapung, oh oh— Dibawah langit yang sama, di tempat yang berbeda— Karena kau dan aku berbahaya— Aku meninggalkanmu— Satu kata yang berbeda…— Pengecut, tapi ku sembunyikan karena aku tak cukup baik— Kejam, putus seperti ini, akhir dari perjalanan cinta— Tak ada kata yang bisa menghiburku— Berharap seumur hidupku ini sandiwara kesedihan terakhir— Sekarang tirai akhirnya turun— Aku terlahir dan bertemu denganmu— Dan aku mencintaimu hingga mati— Hatiku yang dingin tercelup kesedihan— Pun dengan mataku yang tertutup, aku tak bisa merasakan dirimu— Musim dingin telah berlalu— Dan musim semi telah tiba— Kita merasa terpuruk— Dan hati kita sakit karena rindu— (Ku nyanyikan haru biruku)— Dengan air mata sedih, penderitaan sedih— (Ku nyanyikan haru biruku)— Cinta itu kukirim jauh dengan awan yang mengapung, oh oh— Ku merasa seperti jantungku berhenti berdetak— Kau dan aku, membeku disana, setelah perang— Trauma itu telah terpahat di kepalaku— Sekali air mata ini mengering, aku akan berlinang mengingat cintaku— Baik sakit maupun kesepian— Kebahagiaan adalah semua bicara sendiri— Ku tak bisa berdiri sesuatu yang lebih rumit— Ini bukan urusan yang besar, aku tak peduli— Pengembaraan tak terelakan, orang datang dan pergi— Aku terlahir dan bertemu denganmu— Dan aku mencintaimu hingga mati— Hatiku yang dingin tercelup kesedihan— Pun dengan mataku yang tertutup, aku tak bisa merasakan dirimu— Musim dingin telah berlalu— Dan musim semi telah tiba— Kita merasa terpuruk— Dan hati kita sakit karena rindu— Malam ini lagi, dibawah cahaya bulan biru— Aku mungkin akan tertidur sendiri— Dalam mimpiku pun, aku mencarimu— Dan mengembara sementara menyanyikan lagu ini— (Ku nyanyikan haru biruku)— Dengan air mata sedih, penderitaan sedih— (Ku nyanyikan haru biruku)— Cinta itu kukirim jauh dengan awan yang mengapung, oh oh— (Ku nyanyikan haru biruku)— Dengan air mata sedih, penderitaan sedih— (Ku nyanyikan haru biruku)— Cinta itu kukirim jauh dengan awan yang mengapung, oh oh